Friday, October 23, 2015

Gejala Koil Mobil







Kegunaan koil pada mobil adalah untuk mempertinggi tegangan listrik dari aki 12 volt menjadi sekitar ( 20.000 – 30.000 Volt ) agar tercipta bunga api dibusi, supaya dapat mempertinggi tegangan listrik, pada ignition coil terdapat 2 kumparan yaitu gulungan primer dan gulungan skunder.


Tanda-tanda koil mobil rusak
Ciri koil mobil rusak kita bagi menjadi dua yaitu

1. Pada Mobil Dengan Distributor
Pada mobil yang masih menggunakan distributor baik itu yang masih dengan sistem konvensional dengan platina atau pun sudah menggunakan sistem elektronik, salah satu gejala koil mulai rusak adalah saat mesin sudah panas mesin akan mati mendadak atau jika mobil sudah jalan jauh beberapa kilometer mesin akan mati mendadak dan tidak bisa digas.
Jika hal ini yang terjadi agar mobil yang mogok bisa jalan lagi, tips mengatasi sementara waktu adalah dengan mengompres koil tersebut menggunakan lap basah untuk mendinginkan koil yang kepanasan, dalam hal ini penyebab kerusakan koil adalah karena kepanasan atau sering menaruh kunci kontak pada posisi On saat mesin tidak hidup.
Dan tips agar hal ini jangan terjadi adalah tidak menyalakan kunci kontak ON dalam waktu lama jika mesin tidak hidup, karena hal itu akan mempercepat kerusakan koil mobil.



2. Koil Pada Mobil Tanpa Distributor
Pada mobil tanpa distributor atau Distributorless Ignition atau pun direct ignition system, gejala koil mobil rusak tentu saja sedikit berbeda karena mesin tersebut memiliki beberapa koil pada satu mesin(misal mesin4 silinder), meskipun satu koil rusak atau bermasalah, mesin masih bisa hidup karena koil yang lain masih bisa bekerja dan terdapat ciri-ciri diantaranya adalah mesin brebet, mesin tidak balance serta mesin 


Kerusakan koil pada mobil yang dikontrol oleh komputer atau ECM juga akan memicu lampu indikator check engine menyala.

No comments:

Post a Comment

Blog Archive